PELAKSANAAN VAKSINASI COVID-19 DI MALUKU

 Untuk mendukung program vaksinasi nasional satu juta orang per hari, Provinsi Maluku juga mulai melakukan program vaksinasi melalui TNI dan Polri pada hari Sabtu (26 Juni 2021) dengan menyasar warga yang berusia du atas 18 tahun. 

 Kegiatan vaksinasi ini dipusatkan di Kota Ambon, lebih tepatnya lagi pada tribun Lapangan Merdeka. Vaksinasi massal ini ditujukan untuk menghambat penyebaran Covid-19 dan dilaksanakan selama lima hari.

Berdasarkan pemantauan wartawan Berita Maluku Utara, Kasrul yang menjadi Ketua Harian Satgas Covid-19 Maluku juga ikut dalam kegiatan tersebut. Selain Kasrul, tokoh penting lainnya yang juga ikut menghadiri kegiatan vaksinasi covid-19 ini adalah Mayjen Jeffry Apoly Rahawarin  yang menjabat sebagai Pangdam XVI/Pattimura, Irjen Refdi Andri yang merupakan Kapolda Maluku, Murad Ismail selaku Gubernur Maluku, Lucky Wattimury  sebagai Ketua DPRD Maluku dan tidak ketinggalan AG Latuheru sebagai Sekot Ambon.

Kehadiran tokoh-tokoh penting ini tidaklah mengherankan mengingat kegiatan vaksinasi ini dipantau langsung oleh Presiden. Melalui kesempatan ini Murad menyampaikan ungkapan terima kasihnya kepada warga Kota Ambon yang mau meluangkan waktunya untuk melakukan vaksinasi. Murad berkata “Saya ucapkan terima kasih kepada warga Kota Ambon yang telah meluangkan waktu untuk ikuti vaksinasi masal ini.”

Tidak lupa Murad juga mengingatkan kembali warga Kota Ambon agar yang telah selesai divaksin tetap menjaga protokol kesehatan saat kembali ke rumah masing-masing, maupun saat beraktivitas di lingkungan keluarga atau di tempat kerja. Murad juga menghimbau agar masyarakat Jangan takut divaksin karena divaksin lebih baik daripada tidak sama sekali. Murad mengatakan bahwa jika kita sudah divaksin dan terkena Covid-19, maka dampaknya tidak akan separah orang yang belum divaksin.

Selesai meninjau kegiatan vaksinasi covid-19, Murad langsung mengikuti tinjauan vaksinasi massal yang dipimpin Presiden langsung dari Mabes Polri secara virtual. Dalam tinjauan virtual vaksinasi massal ini, Polda Sumatera Utara mendapat giliran pertama untuk melaporkan perkembangan pelaksanaan vaksinasi massal kepada Presiden di daerahnya, kemudian disusul oleh Kalimatan Timur serta Maluku. Laporan vaksinasi massal daerah Maluku, dinawakan langsung oleh Gubernur. Dalam laporannya, gubernur Maluku menyampaikan data perkembangan Covid-19 sejak 22 Maret hingga 25 juni 2021. “Jumlah kasus konfirmasi Covid-19 di Maluku sebanyak 8.266 orang, dengan rincian dalam perawatan 452 orang, sembuh 7.677 orang dan me­ni­nggal 137 orang,” ungkap Gubernur dalam laporannya kepada Presiden.

Gubernur juga menjelaskan bahwa berdasarkan data terakhir, maka angka kesembuhan di Maluku mencapai 92,9 persen, sedangkan angka kematian 1,7 persen. Sementara mengenai pelaksanaan vaksinasi Covid-19 per tanggal 24 Juni 2021, Dilaporkan bahwa Maluku telah menerima vaksin dari Kemenkes sebanyak 189.920 dosis vaksin dengan rincian 125.740 dosis Sinovac dan 64.180 dosis Astrazeneca.

Share:
Diberdayakan oleh Blogger.